BANYUWANGI – Dinas PU Pengairan Banyuwangi aktif melaksanakan program pemeliharaan saluran irigasi guna memastikan pasokan air bagi petani tetap stabil.
Pemeliharaan dilakukan secara terjadwal melalui Korsda yang memantau dan membersihkan saluran air di berbagai kecamatan Banyuwangi.
Plt. Kepala DPU Pengairan Banyuwangi, Riza Al Fahroby, menegaskan kegiatan ini sebagai bentuk tanggung jawab menjaga aset daerah.
“Kami memastikan seluruh jaringan irigasi dalam kondisi baik agar pertanian tetap produktif,” katanya.
Pekerjaan dilakukan dengan memotong rumput liar, mengangkat sampah, serta memperbaiki kerusakan ringan pada pintu air.
Menurut Riza, kebersihan saluran air menjadi faktor utama dalam efektivitas pengairan lahan pertanian di Banyuwangi.
“Kalau saluran lancar, petani tidak perlu khawatir kekurangan air di musim tanam,” jelasnya.
Selain petugas Korsda, masyarakat sekitar juga ikut ambil bagian dalam menjaga kebersihan saluran air.
Riza mengapresiasi semangat gotong royong yang tumbuh di tengah masyarakat dalam menjaga infrastruktur pengairan desa.
“Kami ingin masyarakat merasakan manfaat langsung dari perawatan ini,” ujarnya.
Kegiatan rutin ini sekaligus menjadi ajang edukasi pentingnya pelestarian infrastruktur air secara berkelanjutan.
“Kami ingin budaya merawat aset pengairan menjadi kebiasaan positif di masyarakat,” tambahnya.
Riza menegaskan, DPU Pengairan akan terus memantau perkembangan lapangan agar sistem irigasi tetap optimal.
Post Views : 4 views
Posted in Daerah
BANYUWANGI – Di momen HUT ke-80 Kemerdekaan…
Sebuah studi baru-baru ini yang diterbitkan dalam…
Lingkarjawa.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten…
Banyuwangi – Ketua Bawaslu Banyuwangi Adrianus Yansen…
Lingkarjawa.com – Wakil Ketua DPRD Banyuwangi, Ruliyono,…
Pengunjung Hari Ini: 14
Kunjungan Hari Ini: 14
Total Pengunjung: 38343
Total Kunjungan: 45886
Pengunjung Online: 3